
Pernah mendengar kalau bakso  adalah makanan wanita, sebab hampir semua kaum hawa menyukai makanan  berkuah ini? Atau pria akan lebih suka daging dibanding wanita? Apa ini  berarti sensor rasa yang ada di permukaan lidah kita dipengaruhi oleh  jenis kelamin kita?
Beberapa penelitian pernah  dilakukan dan sebagian dari mereka menyimpulkan bahwa pemilihan makanan  memang dipengaruhi oleh jenis kelamin. Wanita lebih menyukai rasa yang  manis, sedangkan pria suka dengan rasa yang sedikit pahit.
Ada teori evolusi yang bisa  memberikan penjelasan. Pada masa nenek moyang kita masih berburu  binatang untuk melangsungkan hidup, para pria bertugas untuk mendapatkan  daging sebanyak-banyaknya. Kepuasan mereka dalam berburu, konon  ditunjukkan dari kemampuan mereka untuk melahap daging-daging itu dengan  cepat. Inilah yang kemudian membuat sensor rasa pada lidah mereka lebih  akrab dengan rasa daging.
Ada juga penelitian yang mengatakan, kesukaan wanita pada rasa manis dipengaruhi oleh fluktuasi hormon yang berperan dalam siklus hidup wanita. Mulai dari remaja yang mengalami pre menstruation syndrome (PMS), mengandung, sampai melahirkan. Dan makanan manis adalah "hormon" tambahan untuk meredakan fluktuasi hormon yang kerap terjadi.
Tetapi bagi penulis Riddhi Shah,  yang besar dengan kultur India dengan ragam rasa makanan, persepsi  klasifikasi rasa makanan berdasarkan jenis kelamin hanya ada di Amerika  dan Eropa. Sebab di India atau negara-negara Asia yang kaya akan rasa  dari berbagai rempah-rempah, sensor rasa tidak dipengaruhi oleh jenis  kelamin. Melainkan lebih kepada seberapa sering mereka terpapar dengan  rasa-rasa tertentu.
 Di  Indonesia, misalnya, etnis tertentu sangat identik dengan rasa  tertentu. Pada orang Padang biasanya sangat identik dengan makanan yang  kaya rasa pedas. Hampir semua orang Padang tak bisa terlepas dari rasa  ini, pria maupun wanita. Sedangkan pada orang Jawa, rasa manis adalah  kesukaan mereka. Lagi-lagi ini tak ada kaitannya dengan jenis kelamin.
Bagi kita yang tengah menjalani  program hidup sehat, yang terpenting adalah bagaimana kita mengendalikan  nafsu makan. Sehingga rasa apa pun yang ada dalam makanan tak akan  menggoyahkan "pertahanan" kita dalam mengonsumsi makanan sesuai  kemampuan kerja tubuh. Ingatlah, perbanyak serat agar total kalori kita  tak berlebihan. Plus kita bisa menyimpan rasa kenyang lebih lama.
source: http://saatnyasantai.blogspot.com/2010/11/hahhternyata-lidah-punya-jenis-kelamin.html